Serasa Ditampar
Finally, akhirnya, at last... Setelah vakum hampir 3bulan, hari Minggu yang lalu saya resmi kembali ke gereja. Horeeee... Masalahnya, terakhir kali saya ke gereja untuk merayakan Ekaristi adala tanggal 24 Desember ketika merayakan Natal. Dan sebelum hari itu juga sempat vakum beberapa bulan. Betapa liar diriku. Tapi karena haus akan siraman rohani dan menyadari psikologis saya mulai terguncang lantaran hidup yang kurang seimbang, Saya pun mendapat dorongan hebat menerjang hujan badai menghadiri misa (lebayyy...). Thanx to Vennia, teman saya yang menatap saya aneh waktu saya bilang saya ke gereja hanya pada saat NaPas (Natal-Paskah). Saya juga sudah lumayan lama vakum dari kegiatan lingkungan, kumpul-kumpul untuk doa, atau kegiatan rohani lainnya di lingkungan komplek. Bukan apa-apa, saya cuma merasa lagi ga mood dan ga niat. Lagipula saya meyakini bahwa saya ingin ke gereja ketika saya memang ingin ke gereja, bukan karena rutinitas.(alasan aja...). Faktor lain yang bikin say...